E BUSINESS
Abdul Majid Rija
e-Business atau Electronic business dapat didefinisikan sebagai
aktivitas yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses
pertukaran barang dan/atau jasa dengan memanfaatkan internet sebagai medium
komunikasi dan transaksi,dan salah satu aplikasi teknologi internet yang
merambah dunia bisnis internal, melingkupi sistem, pendidikan pelanggan,
pengembangan produk, dan pengembangan usaha. Secara luas sebagai proses bisnis
yang bergantung pada sebuah sistem terotomasi. Pada masa sekarang, hal ini
dilakukan sebagian besar melalui teknologi berbasis web memanfaatkan jasa
internet. Terminologi ini pertama kali dikemukakan oleh Lou Gerstner, CEO dari
IBM.
Marketspace adalah arena di internet, tempat
bertemunya calon penjual dan calon pembeli secara bebas seperti layaknya di
dunia nyata (marketplace). Mekanisme yang terjadi di marketspace pada
hakekatnya merupakan adopsi dari konsep “pasar bebas” dan “pasar terbuka”,
dalam arti kata siapa saja terbuka untuk masuk ke arena tersebut dan bebas
melakukan berbagai inisiatif bisnis yang mengarah pada transaksi pertukaran
barang atau jasa. Seluruh perusahaan, tanpa perduli ukuran dan jenisnya, dapat
menerapkan konsep e-Business, karena dalam proses penciptaan produk maupun
jasanya, setiap perusahaan pasti membutuhkan sumber daya informasi.
7 strategi taktis untuk sukses dalam e-Business
1. Fokus. Produk-produk yang dijual di internet
harus menjadi bagian yang fokus dari masing-masing manajer produk.
2. Banner berupa teks, karena respons yang
diperoleh dari banner berupa teks jauh lebih tinggi dari banner berupa gambar.
3. Ciptakan 2 level afiliasi. Memiliki distributor
penjualan utama dan agen penjualan kedua yang membantu penjualan produk/bisnis.
4. Manfaatkan kekuatan e-mail. E-mail adalah
aktivitas pertama yang paling banyak digunakan di Internet, maka pemasaran
dapat dilakukan melalui e-mail atas dasar persetujuan.
5. Menulis artikel. Kebanyakan penjualan adalah
hasil dari proses edukasi atau sosialisasi, sehingga produk dapat dipasarkan
melalui tulisan-tulisan yang informatif.
6.
Lakukan e-Marketing. Sediakan sebagian waktu
untuk pemasaran secara online.
7. Komunikasi instan. Terus mengikuti perkembangan
dari calon pembeli atau pelanggan tetap untuk menjaga kepercayaan dengan cara
komunikasi langsung.
E-business dapat dibagi-bagi menjadi beberapa kelompok :
Customer Relationship Management (CRM)
Strategi bisnis dari layanan dan sofware yang didesain untuk
meningkatkan keuntungan , pendapatan dan kepuasan pelanggan.
Enterprise Resource Planning (ERP)
Strategi bisnis dari system informasi perusahaan yang dgunakan untuk koordinasi
Sumber daya , informasi yang digunakkan untuk proses bisnis.
Enterprise Application Programs (EAI)
Strategi bisnis konsep integrasi dari proses bisnis yang memungkinkan
antar perusahaan saling bertukar data.
Supply Chain Management (SCM)
Strategi Manajemen rantai suplai yang secara otomatis
terkomputerisasi.
Model e-Business
- Portal.
- E-tailer.
- Lelang.
- Barter.
- Penyedia Konten.
- Komunitas.
- Afiliasi
- Broker transaksi
Manfaat yang didapat atau manfaat dari e business itu sebagai berikut
:
- Memperluas pasar hingga mencakup pasar nasional dan pasar global, sehingga perusahaan bisa menjangkau lebih banyak pelanggan, memilih pemasok terbaik, dan menjalin relasi dengan mitra bisnis yang dinilai paling cocok.
- Menekan biaya menyusun, memproses, mendistribusikan, menyimpan, dan mengakses informasi berbasis kertas (paperbased information).
- Memungkinkan perusahaan untuk menerapkan mass customization terhadap produk dan jasanya.
- Menekan waktu antara pembayaran dan penerimaan produk/jasa.z
- Meningkatkan produktivitas karyawan melalui rekayasa ulang proses bisnis.
- Menekan biaya telekomunikasi.
- Manfaat-manfaat lainnya, seperti citra yang lebih baik, layanan pelanggan yang lebih bagus, proses yang lebih sederhana, mitra bisnis yang baru, waktu siklus dan pengiriman yang lebih singkat, akses terhadap informasi yang lebih luas, biaya transportasi yang lebih murah, dan fleksibilitas yang lebih tinggi.
- Fenomena jejaring (internetworking) memaksa perusahaan untuk bekerja sama dengan berbagai mitra bisnis untuk dapat menawarkan produk atau jasa secara kompetitif, sehingga kontrol kualitas, harga, dan kecepatan penciptaan sebuah roduk atau jasa kerap sangat ditentukan oleh faktorfaktor luar yang tidak berada di dalam kontrol perusahaan.
- Pembeli atau customer dapat dengan mudah melihat barang yang di produksi perusahaan tersebut melalui internet, sehingga tidak repot harus ke tempat hanya untuk melihat barang.
Source : google
No comments:
Post a Comment
silahkan komentar disini